Penuhi Permintaan Bupati, BNPB Akan Kirim 100 Chainsaw ke Tapsel.
eno - Tuesday, 02 December 2025 | 01:34 AM



Tapanuli Selatan – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) memastikan akan mengirimkan 100 unit chainsaw untuk mempercepat proses pembersihan material pascabanjir di Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel). Pengiriman alat ini merupakan tindak lanjut atas permintaan Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, yang menyebut kebutuhan peralatan pemotong kayu sangat mendesak di lokasi terdampak.
Kepastian tersebut disampaikan Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, saat meninjau langsung wilayah terdampak banjir di Desa Huta Godang, Kecamatan Batang Toru, Minggu (30/11/2025). Ia hadir bersama Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Pratikno, didampingi Bupati Gus Irawan Pasaribu dan Wakil Bupati Jafar Syahbuddin Ritonga.
Dalam tinjauannya, rombongan melihat kondisi kerusakan di sejumlah titik, termasuk rumah warga serta kendaraan yang rusak diterjang derasnya arus banjir yang membawa lumpur dan batang-batang kayu berukuran besar. Tumpukan material itu kini menjadi kendala utama dalam proses pembersihan dan pemulihan aktivitas warga.
Suharyanto menegaskan bahwa penanganan darurat akan diprioritaskan pada kawasan paling parah terdampak. Ia memerintahkan tim meningkatkan pengerahan alat berat untuk menyingkirkan kayu-kayu besar yang menghambat akses dan proses pembersihan.
“Selain logistik permakanan, BNPB akan mengirimkan 100 chainsaw. Ini berdasarkan permintaan Bupati Tapanuli Selatan yang membutuhkan alat pemotong kayu untuk pembersihan lingkungan pascabanjir,” ujarnya di posko lapangan.
Meski dampak bencana cukup besar, Suharyanto menyebut situasi perlahan membaik. Akses jalan mulai bisa dilalui, sementara layanan penting seperti listrik, internet, dan air bersih masih berfungsi.
BNPB juga memperbarui data korban bencana banjir. Hingga saat ini tercatat 52 warga meninggal dunia, 48 orang masih hilang, dan 58 warga lainnya menjalani perawatan medis. Operasi pencarian dan pertolongan terus dilakukan bersamaan dengan pemulihan akses transportasi serta komunikasi.
Bupati Tapsel, Gus Irawan Pasaribu, mengapresiasi perhatian pemerintah pusat yang hadir langsung dan memberikan dukungan nyata. “Semoga seluruh upaya yang kita lakukan dapat meringankan beban masyarakat dan membantu warga segera bangkit pascabencana,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, banjir, longsor, dan pohon tumbang melanda hampir seluruh wilayah Tapsel pada Selasa (25/11/2025), berdampak pada 13 dari 15 kecamatan akibat tingginya intensitas hujan. Hingga kini, berbagai pihak terus mengerahkan tenaga dan peralatan untuk mempercepat pembersihan dan pemulihan kondisi masyarakat.
Sumber : Prokopim Tapsel
Next News

PPITTNI Bergerak! Gelar Zikir Akbar dan Doa Bersama Untuk Negeri Yang Dilanda Bencana
3 days ago

Masa Tanggap Darurat Bencana di Tapsel Diperpanjang 14 Hari, Banyak Wilayah Masih Terisolir
5 days ago

Wakil Panglima TNI Tinjau Lokasi Banjir Bandang dan Longsor di Tapanuli Selatan
6 days ago

Banjir dan Longsor Tapsel, PPITTNI Tabagsel dan Komunitas SUPERMOTOO Padangsidimpuan Salurkan Bantuan Tahap II
6 days ago

Wujud Solidaritas Dalihan Natolu, Pemkab Paluta Serahkan Bantuan untuk Korban Banjir dan Longsor Tapsel
9 days ago

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Tapsel, Janjikan 250 Tenda dan Pembersihan Material Bencana
10 days ago

DPC PPITTNI Tabagsel Gelar Aksi Peduli Bencana untuk Korban Tapanuli Selatan
11 days ago

Begitu Akses Terbuka, Bupati Tapsel Jenguk Korban Banjir di Puskesmas Batang Toru, Dorong Pelayanan Maksimal
14 days ago

Pemkab Tapsel Tetapkan Status Tanggap Darurat Banjir dan Longsor Selama 14 Hari
15 days ago

Buka HLM TPID-TP2DD, Bupati Tapsel Tegaskan Penguatan Stabilitas Ekonomi di Tengah Bencana
16 days ago